NEYWORK – Komentar Gubernur Andrew Cuomo datang ketika jumlah korban tewas di seluruh AS melampaui hitungan resmi China.
Ketika jumlah kematian Amerika Serikat dari coronavirus melampaui jumlah resmi China pada hari Selasa, Gubernur New York Andrew Cuomo memperingatkan penduduk di negara bagian itu, yang saat ini merupakan pusat penyebaran wabah virus korona AS, untuk menerima kenyataan bahwa mungkin beberapa minggu sebelum kehidupan kembali ke setiap kemiripan normalitas.
Pada briefing hariannya di ibukota negara bagian, Albany, Cuomo mengatakan tidak ada yang tahu seberapa jauh New York dari melihat jumlah kasus, tetapi bisa antara tujuh dan 21 hari atau bahkan lebih lama berdasarkan pada beberapa model peramalan dan variabel lainnya.
“Itu puncak kami. Kamu kemudian harus turun ke sisi lain gunung begitu kamu mencapai puncak,” katanya. Saat ini, ia menambahkan, “kita masih mendaki gunung. Pertempuran utama adalah di puncak gunung. Kita sekarang merencanakan pertempuran di puncak gunung.”
Pada hari Selasa, kata Cuomo, negara bagian New York telah melaporkan lebih dari 75.000 kasus virus korona yang dikonfirmasi dan sekitar 1.550 kematian akibat penyakit yang terkait dengannya, COVID-19. Secara nasional, AS telah mencatat lebih dari 174.000 kasus virus korona yang dikonfirmasi, jumlah terbanyak di antara satu negara di dunia, dan lebih dari 3.400 kematian, menurut Universitas Johns Hopkins. Media AS telah menempatkan korban tewas di AS lebih dari 3.500.
Di seluruh dunia, lebih dari 800.000 orang telah terinfeksi dan lebih dari 39.000 orang telah meninggal, menurut penghitungan Johns Hopkins. Italia dan Spanyol menyumbang setengah dari kematian, sementara China memiliki sekitar 3.300.
“Semua orang ingin tahu satu hal: ‘Kapan itu berakhir?’ Tidak ada yang tahu … tapi saya bisa mengatakan ini, itu tidak akan segera terjadi, “kata Cuomo. “Jadi, kalibrasikan dirimu dan harapanmu agar kamu tidak kecewa setiap pagi saat bangun tidur.”
Cuomo mengatakan jumlah rawat inap virus corona baru di negaranya telah melonjak ke level tertinggi dalam 24 jam terakhir, tetapi jumlah orang yang dirawat dan dipulangkan terus meningkat. Dia meminta petugas kesehatan dari seluruh negeri untuk datang ke New York untuk membantu dan berjanji bahwa negara akan membalas ketika dan jika pusat gempa pindah ke daerah lain.
Pejabat Kota New York dan Badan Manajemen Darurat Federal mengumumkan kemitraan Selasa untuk membawa 250 ambulans lagi dan 500 paramedis serta teknisi medis darurat dari seluruh negara ke kota.
Layanan Medis Darurat kota telah menanggapi rekor jumlah darurat sejak krisis COVID-19 melanda bulan ini. Panggilan untuk bantuan telah naik 50 persen dari volume panggilan harian normal.
Untuk mengurangi dampaknya, kantor manajemen darurat Kota New York sedang mencari cara untuk mengubah tempat-tempat seperti stadion olahraga yang saat ini tidak digunakan menjadi fasilitas yang dapat membantu meringankan tekanan pada pusat-pusat medis. Di antara situs yang dipertimbangkan adalah stadion tenis di wilayah Queens yang biasanya digunakan untuk turnamen AS Terbuka, Pusat Tenis Nasional Billie Jean King.
Seorang juru bicara agensi mengatakan kepada Wall Street Journal bahwa fasilitas itu, yang ditutup hingga setidaknya 3 Mei, akan mulai menampung hingga 350 pasien non-COVID mulai Selasa. Bagian lain dari fasilitas itu, Stadion Louis Armstrong, akan diubah menjadi komisaris darurat untuk membuat 25.000 paket makanan sehari, kata juru bicara Asosiasi Tenis AS kepada Journal.
Rumah sakit sementara yang dibangun di dalam pusat konvensi Kota New York mulai menerima pasien pada Senin malam, menurut kantor gubernur, dan kapal rumah sakit Angkatan Laut di dekatnya, USNS Comfort, yang tiba di pelabuhan ke banyak keriuhan hari Senin diperkirakan akan mulai menerima pasien segera .
