Beranda Berita Daerah Segala Proyek Infrastruktur Pemprov Kepri di Tanjungpinang Untuk Mempercantik Wajah Ibukota

Segala Proyek Infrastruktur Pemprov Kepri di Tanjungpinang Untuk Mempercantik Wajah Ibukota

831
0
Solek Wajah Tanjungpinang

DETIKEPRI.COM, KEPRI – Berbagai upaya dilakukan Pemprov Kepri untuk mengubah wajah Kota Tanjungpinang. Mengadakan serta membenahi berbagai fasilitas publik yang ada demi menjadikan Ibukota Provinsi Kepulauan Riau ini setara dengan kota-kota maju di Indonesia.

Seakan tak pernah bosan Gubernur Kepulauan Riau, H Ansar Ahmad menyampaikan mimpinya soal bagaimana Tanjungpinang kedepan: bagaimana kota yang dulunya merupakan ibukota Provinsi Riau ini berubah menjadi tujuan pariwisata dunia, dimana orang-orang – termasuk wisatawan asing – dengan nyaman ‘berseliweran’ berwisata di dalam kota.

Gubernur Ansar membayangkan geliat wisatawan tidak berhenti, lalu mereka yang datang menceritakan ke orang di luar sana mengenai kenyamanan kota ini, menyebut Tanjungpinang secara jelas: Tanjungpinang bukan Pangkalpinang, kerisauan yang kemudian disampaikan Gubernur Ansar ketika menghadiri halal bihalal yang disejalankan dengan pengukuhan kepengurusan Kerabat Provinsi Kepulauan Riau Jakarta (KPKRJ) di Hotel Paragon, Jakarta, awal Juni lalu. 

BACA JUGA :  Gol Dusan Vlahovic Gagal Bantu Juventus Sabet Kemenangan

“Itu betul, sampai sekarang masih banyak yang salah paham antara Tanjungpinang dan Pangkalpinang, dan harus kita tanggapi hal ini,” kata Ansar kala itu.

Gubernur Ansar juga mengenang perpindahan ibukota Riau ke Pekanbaru tidak hanya disebabkan oleh jauhnya rentang kendali, tetapi disebabkan belum memadai infrastruktur yang ada.

Dari berbagai latar belakang inilah Ansar Ahmad bersama Marlin Agustina menjadikannya salah satu konsen pekerjaan sejak awal mengemban tugas memimpin Kepulauan Riau.

Berbagai proyek mempercantik ibukota Kepri kemudian diwujudkan. Mulai dari merevitalisasi Pulau Penyengat, mempercantik Kawasan Kota Lama Tanjungpinang, membangun jalan layang (flyover) menuju Pulau Dompak, pembuatan Tugu Bahasa, penataan Akau Potong Lembu, pengintegrasian Pelantar I dan Pelantar II, penyelesaian Kawasan Gurindam 12 Tepi Laut, hingga pembenahan jalan menuju Bandara Raja Haji Fisabilillah.

BACA JUGA :  Penegak Hukum Terkesan Lamban Sikapi Tindakan Perusak Terumbu Karang

Penataan fasilitas publik di Tanjungpinang yang sebagian di antaranya di gerbang pintu masuk ini dikatakan Gubernur Ansar bukan hanya sebatas upaya untuk meningkatkan rasa nyaman serta keindahan, tetapi juga sebagai salah satu langkah meningkatkan performa wajah kota ini.

Nyaris di setiap kesempatan Gubernur Ansar Ahmad memimpin langsung rapat guna membahas perkembangan berbagai proyek ‘merubah wajah ibukota Kepri’ ini.

Gubernur Ansar selalu menekankan kepada jajaran OPD-nya untuk serius menyelesaikan semua proyek yang sedang maupun yang akan berjalan. Gubernur Ansar minta jajarannya bekerja simultan.

Ansar menegaskan agar anggaran besar yang digelontorkan untuk banyak proyek penataan Kota Tanjungpinang tidak sia-sia. Jalannya adalah tidak hanya mematangkan konsep maupun serius dalam pelaksanan, tetapi hingga kepada pemeliharaan terhadap fasilitas publik yang nantinya rampung dibangun.  

BACA JUGA :  150 Peserta OPD Pemkab Bintan ikuti Penyuluhan, Cegah Bahaya Narkoba

“Setiap pengerjaan proyek harus dipikirkan juga tentang perawatannya, kita bantu Pemko untuk petugas kebersihan dan petugas pemeliharaannya,” tegas Gubernur Ansar.

Mantan Bupati Bintan dua periode ini juga menegaskan jika dirinya tidak mau tanggung-tanggung dalam menjadikan Kota Tanjungpinang lebih berestetika. Ia mengistilahkan Tanjungpinang sebagai “Ruang Tamu” yang mencerminkan wajah Kepri.

“Tanjungpinang ini adalah Kota Tua yang harus kita jaga dan kita rawat. Wajah Provinsi ini (Kepri) berada di sini (Tanjungpinang). Maka sudah seharusnya dipercantik,” tegas Ansar.

Terlepas dari berbagai upaya Pemprov Kepri memperindah serta menjadikan Kota Tanjungpinang lebih nyaman itu, Gubernur Ansar tidak menapikan butuhnya keterlibatan semua unsur masyarakat.