DETIKEPRI.COM, MOTOGP – Balapan motoGP tinggal 3 seri lagi, hingga saat ini poin setiap pembalap sangat rentan dan bisa bergeser terlebih lagi jarak poin sangat dekat, sehingga sangat mungkin dapat berpindah dari satu pembalap ke pembalap yang lainnya.
Menurut Legenda MotoGP, Alex Criville menilai musim 2020 adalah tahun yang luar biasa untuk ajang balapan tersebut. Bukan karena jadwal balapan yang sangat padat, tapi karena banyak rider yang saling bertarung untuk memperebutkan gelar juara MotoGP 2020.
Menurut Criville, setidaknya ada enam rider yang saat ini berpotensi besar untuk menjadi juara di akhir musim ini. Keenam rider itu adalah Alex Rins, Andrea Dovizioso, Franco Morbidelli, Maverick Vinales, Fabio Quartararo, dan Joan Mir.
Meski jarak antara peringkat keenam yang dihuni Rins dengan posisi pertama yang dikuasai Mir berbeda 35 poin, namun Criville menilai Rins tetap miliki peluang untuk keluar menjadi juaranya di akhir musim nanti.
Hal itu dikarenakan balapan masih menyisakan tiga seri lagi. Dengan melihat setiap balapannya kerap kali dimenangkan oleh rider yang berbeda, maka Criville merasa Rins pun masih sangat bisa untuk menjadi juaranya.
Kejuaraan yang benar-benar terbuka itu jelas membuat balapan MotoGP 2020 dirasa Criville sebagai musim yang sangat luar biasa. Sebab ada banyak pembalap yang meramaikan perburuan gelar juara tersebut.
Bagi Criville, adanya persaingan yang ketat meliputi berbagai pembalap jelas membuat kompetisi MotoGP kian menarik. Apalagi persaingan itu dapat terus terjadi hingga di pengujung musim, yang mana sangat jarang terjadi di MotoGP dalam beberapa tahun terakhir ini.
Hal itu dikarenakan balapan masih menyisakan tiga seri lagi. Dengan melihat setiap balapannya kerap kali dimenangkan oleh rider yang berbeda, maka Criville merasa Rins pun masih sangat bisa untuk menjadi juaranya.
Kejuaraan yang benar-benar terbuka itu jelas membuat balapan MotoGP 2020 dirasa Criville sebagai musim yang sangat luar biasa. Sebab ada banyak pembalap yang meramaikan perburuan gelar juara tersebut.
Bagi Criville, adanya persaingan yang ketat meliputi berbagai pembalap jelas membuat kompetisi MotoGP kian menarik. Apalagi persaingan itu dapat terus terjadi hingga di pengujung musim, yang mana sangat jarang terjadi di MotoGP dalam beberapa tahun terakhir ini.
Sebab rider Suzuki Ecstar itu berpotensi untuk keluar menjadi juara MotoGP 2020 tanpa memenangkan satu pun balapan. Ia yang kini bertengger di puncak klasemen sementara MotoGP 2020 dikarenakan kemampuan hebatnya yang dapat terus tampil konsisten.
Jadi, siapa kira-kira yang akan menang nanti? Jawaban tersebut akan terjawan dalam tiga seri ke depan, yang mana balapan terdekat akan terjadi pada Minggu 8 November 2020 di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, dengan tajuk MotoGP Eropa 2020.
