Anak Nelayan Perbatasan Jadi Duta Kepri

    2881
    0

    Anambas, Detikepri.com – Tidak ada yang menyangka anak nelayan asal Desa Keramut Kecamatan Jemaja Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) memiliki bakat yang terpendam dan mampu terpilih menjadi Duta Provinsi Kepri untuk live di TV Swasta Nasional (Indosiar-red) pada acara Liga Dangdut Indonesia (Lida)pada tanggal 26 Januari 2018.

    Ona Satra, lajang kelahiran tahun 1992 di Desa Keramut, saat ini masih berstatus mahasiswa aktif di Universitas Maritim Raja Ali Haji (Umrah) Kepri.

    Anak ketiga dari lima saudara tidak menyangka bahwa ia masuk nominasi perwakilan atau duta dari Kepri dalam audisi LIDA nantinya yang akan ditonton seluruh pemirsa dirumah setanah air Indonesia.

    BACA JUGA :  Polsek Sei Beduk Berbagi Beras di Ramadhan ini

    Ona sangat berharap dukungan dari seluruh masyarakat Kepri agar dirinya dapat masuk nominasi selanjutnya, tanpa dukungan dari masyarakat Kepri ia yakin tidak bisa berbuat banyak. “Saya berharap sekali dukungan dari masyarakat Kepri pada umumnya, mudah-mudah saya bisa memberi yang terbaik bagi Kepri pastinya,” kata Ona, Jumat (5/1).

    Ona sendiri memang sangat berbakat dibidang seni khususnya tarik suara. Sejumlah audisi dan prestasi yang pernah diikutinya pada tahun 2016 pernah mengikuti peksimida ( Pekan Seni Mahasiswa Daerah) di UNRIKA Batam dan Meraih juara Pertama, kemudian mengikuti lagi audisi Peksiminas (Pekan Seni Mahasiswa Nasional) di kendari Sulawesi Tenggara pada tahun 2016 juga.

    BACA JUGA :  Berpotensi Rp.15,7 Triliun Asap Kenalpot Bakal Jadi Komoditi Pajak

    Ona menambahkan pihaknya juga meraih juara ke dua di audisi Academy Bintan tahun 2016, lalu mengikuti Festival Lagu Melayu mewakili RRI Tanjungpinang di Medan tahun 2017, kemarin ia mengikuti ajang pencari bakat di Liga Dangdut Indonesia (LIDA) dan terpilih menjadi Duta dari Kepri.

    “Saya memiliki motivasi ingin membahagiakan kedua orang tua dan meraih cita-cita didalam musik dangdut dan mengharumkan nama Provinsi Kepri khusus Kabupaten Kepulauan Anambas sebagai daerah terluar dan terdepan di Kepri. Maaf bang saya tidak punya uang untuk biaya publikasi ini, tapi saya sangat berharap dukungan dari semua pihak pastinya,” sampainya.

    BACA JUGA :  Tiga Pilar Kelurahan Sei Lekop Himbau Masyarakat Kibarkan Merah Putih

    Sementara itu Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Anambas, Amat Yani mengatakan, pihaknya tentu merasa bangga dengan adanya anak perbatasan yang memiliki serba keterbatasan bisa mewakili Kepri di tingkat nasional bahkan masyarakat Indonesia akan melihatnya. Ia akan himbaukan kepada seluruh masyarakata Anambas agar dapat mendukung Ona di LIDA nantinya.

    “Kita hanya bisa berdo’a dan memberikan motivasi dan dukungan yang semampu kita. Rasa kekeluargaan itu harus lebih tinggi, mari kita dukung ona,” imbuhnya.(ptr)

    sumber : haluan kepri