Maverick Vinales Tercecer Pada Sesi Tes Di Qatar

    2283
    0
    Malverick Vinales Team Yamaha Motor GP | Foto : Istimewa

    DETIKEPRI.COM, OLAH RAGA – Kondisi Team Yamaha benar – benar memprihatinkan, mulai hari pertama tes pra musim tidak dapat membuahkan hasil yang maksimal, Valentino Rossi yang digadang – gadang akan membuat tim yamaha maju selangkah kedepan, namun juga harus beberapa kali terpuruk dan terjatuh, kenyataan selalu terjadi, setiap pembalab team yamaha selalu menyayangkan kondisi motor untuk musim 2018.

    Selaras dengan apa yang dialami sang the doctor, melverick vinales pun merasakan hal sama, dia banyak kehilangan waktu dalam tes tersebut, dan bahkan tidak dapat merasakan kenyaman dalam menggunakan motor dan berbeda dengan musim 2017.

    BACA JUGA :  Ketegangan Amerika vs Iraq Ancam Gelaran Motogp di Qatar

    Pembalap Spanyol itu tercecer pada tes hari terakhir di Losail, sebelum kemudian berhasil memperbaiki catatan waktu dan menempati posisi kelima.

    Walau masuk lima besar, tapi hasil tes Qatar jelas bukan hal yang menggembirakan, apalagi jika mengingat bagaimana Vinales mendominasi pramusim 2017.

    Bicara soal tiga hari tes Qatar, ia merasa Yamaha menuju arah salah, dan menyebabkan jumlah tes yang signifikan terbuang sia-sia.

    “Dalam tes ini, kami mengambil arah berlawanan. Itu benar-benar sulit, karena saya tidak bisa menekan atau mendapatkan yang terbaik dari diri sendiri,” keluh Vinales.

    BACA JUGA :  Marquez dan Vinales Crash, Dovizioso Juara MotoGP Valencia

    “Motor memiliki set-up, tapi Anda harus beradaptasi dan mengekstrak 100%. Kami memodifikasi motor, karena saya merasa kami seperti kehilangan satu setengah hari.

    “Saya tidak berkendara pada 100%. Kami tersesat dan saya tidak bisa menekan.

    “Itu berarti, saya punya ruang untuk perbaikan, terutama motor. Kami jauh dari level yang bisa kami capai.”

    Vinales kemudian mengatakan, peningkatan catatan waktu saat tes Qatar disebabkan keputusannya yang kembali menggunakan set-up pada hari pertama, ketika ia tampil tercepat.

    BACA JUGA :  Laga Babak Final Bakal Seru, Inilah Prediksi Kroasia vs Prancis

    “Saya hanya merasa bagus pada setengah jam terakhir,” imbuh pembalap yang terpaut 0,442 detik dari Johann Zarco akhir pekan lalu.

    “Kami mengubah set-up dalam 40 menit terakhir dan kembali ke (apa yang kami pakai) pada hari pertama.

    “Rasanya seperti motor yang berbeda – tidak sebagus tahun lalu. Tapi jika saya punya lebih banyak waktu, saya bisa lebih cepat.” (Ptr)

    Sumber : Motorsport