DETIKEPRI.COM, TEKNOLOGI – Sepasang suami istri yang mengaku mencuri barang senilai lebih dari 1,2 juta dolar dari Amazon telah dijatuhi hukuman hampir enam tahun penjara. Erin dan Leah Finan sebelumnya mengaku bersalah atas tuduhan penipuan pos dan pencucian uang.
Pasangan ini mengeksploitasi kebijakan layanan pelanggan Amazon dengan mengklaim elektronik yang mereka pesan rusak dan menerima penggantian tanpa biaya. Jaksa mengatakan bahwa hukuman itu harus menjadi peringatan bagi orang lain.
“Penipuan konsumen tidak hanya memperkaya pelaku secara tidak adil, itu menyebabkan kita semua membayar harga eceran yang lebih tinggi,” kata Jaksa AS untuk Distrik Selatan Indiana, Josh Minkler, dalam sebuah pernyataan.
“Bagi mereka yang berusaha memanfaatkan kenyamanan belanja online melalui penipuan, ingat kasus ini. Anda akan ditangkap. Anda akan dituntut. Dan Anda akan pergi ke penjara federal untuk waktu yang lama.”
Pasangan ini menggunakan ratusan identitas palsu untuk memesan gadget dari Amazon, kemudian melaporkan masalah palsu dengan perangkat yang menyebabkan penggantian dikirim keluar yang mereka jual untuk mendapatkan keuntungan.
Mereka akan dijatuhi hukuman November lalu tapi itu ditunda setelah mereka dituduh menipu pengecer internet lain.
Dalam scam Amazon, pasangan ini mencuri lebih dari 2.700 item elektronik termasuk konsol Microsoft Xbox, jam tangan pintar Samsung, kamera Apple MacBook dan GoPro
Barang-barang itu dijual ke orang lain, Danijel Glumac, yang diberi hukuman penjara 24 bulan.
Erin Finan dijatuhi hukuman 71 bulan penjara dan istrinya 68 bulan.
