DETIKEPRI.COM, EKONOMI – Perubahan drastis yang terjadi pada dunia usaha kecil, menengah hingga mega industri di seluruh dunia yang terdampak akibat Covid-19.
Virus yang pertama kali muncul di Wuhan dan menghebohkan seluruh dunia, bahkan virus ini menyebar cepat hingga kesluruh penjuru dunia.
Ini adalah pandemi global yang merebak keseluruh sudut di dunia ini, penyebaran cepat yang mengakibatkan terjadinya pembatasan hingga kelumpuhan ekonomi secara keseluruhan.
Tidak sedikit dunia industri dari yang terkecil hingga yang raksasa tidak dapat berbuat banyak akibat pandemi global Covid-19.
Perubahan secara masif di lahan dunia usaha, bahkan pengurangan dan penutupan beberapa sektor industri akibat pandemi ini.
Perubahan iklim dunia usaha juga mendorong setiap negara untuk memproteksi diri melakukan ekspor besar-besaran, kebutuhan lokal negara lebih didahulukan.
Indonesia sendiri saat ini telah melemparkan wacana ketahanan pangan, untuk membackup terjadinya paceklik akibat virus corona.
Pemerintah telah membaca bahwa akan terjadi paceklik pangan jika tidak segera di tanggulangi dengan baik, terlebih negera-negara penghasil pangan juga menutup rapat-rapat pintu ekspor dan mengutamakan kebutuhan lokal negeranya.
Pengembalian kondisi normal cukup sulit disetiap negara, pandemi yang menjadi isu global jadi dinding tepal yang harus diruntuhkan dan diratakan.
Sehingga progres pertumbuhan ekonomi dan perbaikan segala sektor ekonomi dapat dilakukan, pertanyaan hingga kapan target penyelesaian pandemi ini.
Hingga kini belum ada kemajuan yang signifikan untuk menghadapi pandemi yang begitu besar dan mengantam segala aspek kehidupan ini.
Harapan muncul vaksin yang bisa menetralisir sehingga tidak menjadi wabah berkepanjangan yang melumpuhkan setiap negera.
