DETIKEPRI.COM, TOKOH – Bagi kebanyakan masyarakat di Propinsi Kepulauan Riau, Susilawati merupakan sosok ibu yang peduli pada kemajuan pendidikan Propinsi Kepulauan Riau, ini terbukti pada saat terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Bintan periode 2009-2014 di komisi 3 yg membidangi pendidikan.
Selanjutnya terpilih sebagai Anggota DPRD Propinsi Kepulauan Riau periode 2014-2019 pada Komisi 4, yang sama membidangi bidang pendidikan, yang artinya sosok Susilawati fokus membangun masa depan pendidikan di Propinsi Kepulauan Riau.
Jika melirik sosok pejuang di zaman Rasulullah SAW, sosok Susilawati bagai kan sosok Shafiyyah, sosok ibu yang sangat perduli akan pendidikan anaknya. Shafiyyah binti Abdul Muthalib adalah bibi dari Nabi Muhammad SAW.
Putri dari Abdul Muthallib Bin Hasim ianya juga di juluki sebagai “ibunda hawar”. Sosok wanita yang tidak mengenal lelah dalam memperjuangkan Pendidikan.
Bagi masyarakat Propinsi Kepulauan Riau, Sosok Susilawati banyak di cintai masyarakat. Terbukti kesederhanaanya, keramahanya, dan berwawasan luas apa adanya membuat masyarakat sangat mudah untuk mengenal sosok susilawati.
Persoalan peningkatan kualitas pendidikan persoalan strategi. Bagi Susilawati strategi yang tepat bisa membuat sebuah lompatan yang besar di kemudian hari adalah grand desain atau strategi peningkatan kualitas pendidikan di Kepulauan Riau secara bertahap, berjenjang, terukur dan terarah.
Untuk sampai kepada visi pendidikan yang di cita citakan kita semua pondasi awal adalah kepedulian terhadap pendidikan sejak dini.
Terhadap Realita pendidikan saat ini di Propinsi Kepulauan Riau, Susilawati ikut bertanggung jawab memperjuangkan apa yang menjadikan mimpi dan cita cita masyarakat Kepulauan Riau selama ini.
Baginya, kecintaannya terhadap masyarakat dan keinginanya memberikan kemajuan sektor pendidikan tidak pernah menyurutkan langkahnya, untuk terus berbuat dan bekerja demi kemajuan daerah Propinsi Kepulauan Riau.
Diyakininya, untuk merubah dan mengantarkan sebuah kemajuan didaerah, melalui sektor pendidikan menjadi hal utama dalam membangun propinsi kepulauan riau. Berangkat dari kesadaran tersebut, Susilawati menyadari akan pentingnya peran pendidikan.
“Pendidikan menjadi kunci utama dalam pembangunan sumber daya manusia di Propinsi Kepulauan Riau. Pendidikan menjadi salah satu solusi dari sekian banyak masalah dan persoalan yang menghabat kemajuan daerah. Bicara tentang kualitas pendidikan, bukan hanya bicara soal guru, sekolah dan para murid. Namun bicara tentang sebuah kualitas pendidikan yang lebih baik menjadi tanggung jawab kita semua untuk terus di perjuangkan,” kata susilawati.
Bagi Susilawati, memandang sebuah kualitas pendidikan harus di perhatikan sejak tingkat paling bawah, yaitu tingkat sekolah dasar. Karena hal tersebut menjadi fokus utama membangun karakter pendidikan anak.
Menurutnya, masih banyak masalah pendidikan yang membutuhkan campur tangan kita semua, masih banyak pendidikan yang butuh perhatian kita semua, jika semua pihak peduli niscaya semua persoalan akan dapat di atasi oleh kita semua.