Perusahaan Asuransi Baru Milik Dua Taipan, Bakal Beroperasi, Setelah Kantongi Izin Dari OJK

    850
    0
    OJK Keluarkan Izin Asuransi Baru milik Dua Taipan | Photo : Ist/Net

    DETIKEPRI.COM, BISNIS & EKONOMI – Pertumbuhan Asuransi di Indonesia sangat pesat dan diterima oleh masyarakat, bahkan banyak perusahaan asuransi yang telah masuk ke Indonesia lebih cenderung memiliki peningatan yang signifikan.

    Sehingga banyak perusahaan multi internasional ingin menapakan investasinya di dunai asuransi di Indonesia, dan ingin menyapa langsung masyarakat Indonesia.

    Baru-baru ini Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah memberikan izin operasi terhadap perusahaan Asuransi yang dimiliki oleh Dua Taipan telah dikeluarkan.

    BACA JUGA :  Semarak HUT RI, Penjual Bendera Merah Putih Mulai Bermunculan di Bintan

    Otoritas Jasa Keuangan telah mengeluarkan izin operasi untuk perusahaan asuransi kerugian baru, PT Asuransi Total Bersama.

    Kepala Departemen Pengawas Industri Keuangan Non Bank (IKNB) I B OJK Heru Juwanto mengkonfirmasi kabar tersebut. Dia pun membenarkan bahwa perusahaan asuransi umum tersebut sudah bisa beroperasi.

    “[Benar] kami sudah memberikan izin untuk PT Asuransi Total Bersama,” ujarnya kepada Bisnis.com, Selasa (15/1/2019).

    BACA JUGA :  Bagi Anda Tidak Bisa Konsumsi Nasi, Inilah 10 Makanan Pengganti Nasi Yang Bisa Bikin Kenyang

    Selain PT Asuransi Total Bersama, Heru mengatakan sejauh ini belum ada lagi pihak yang mengajukan permohonan izin untuk pembentukan perusahaan baru lagi.

    Sebagai informasi, PT Asuransi Total Bersama merupakan sebuah perusahaan asuransi kerugian baru yang didirikan oleh sejumlah investor, termasuk dua taipan, Theodore Permadi Rachmat dan Anton Setiawan.

    Kedua nama tersebut masuk sebagai pemegang saham paling besar di antara investor lainnya. TP Rachmat memegang 30% saham perusahaan dengan nama dagang‘tob insurance’ itu melalui PT Daya Adicipta Mustika (Daya Group), salah satu grup usaha di bawah Triputra Group.

    BACA JUGA :  Arus Balik H+1 Idul Fitri, Alami Peningkatan Dari Mudik Lalu

    Sementara itu, Anton Setiawan, yang merupakan pendiri dan komisaris utama PT Tunas Ridean Tbk., dikabarkan masuk sebagai pemegang 15% saham di perusahaan anyar tersebut melalui PT Ananta Andal Prima.(RIK)

    sumber : bisnis.com