DETIKEPRI.COM, BINTAN – Kapal yang diduga berpenumpang sekitar 100 orang tenggelam tadi pagi sekitar pukul 08,35 wib, di perairan antara Johor-Malaysia dan Bintan – Indenesia. Kapal diduga membawa TKI Ilegal yang berasal dari Johor – Malaysia yang rencananya akan dipulang ke Indonesia melalui pelabulan kecil di wilayah provinsi Kepulauan Riau.
Belum tau pasti penyebab kapal tersebut tenggelam, hingga berita ini diturunkan satuan Lantamal IV Tanjungpinang membenarkan bahwa benar adanya kapal tenggelam yang berangkat dari Johor-Malaysia menuju Kepri. Komandan Lantamal IV Tanjungpinang Laksamana Pertama TNI R. Eko Suyatno, S.E., M.M menyampaikan saat ini pihak telah menurunkan personil untuk melakukan pencarian korban.
“Yang sudah ketemu baru empat orang, mereka saat ini masih diatas kapal Coat Guard Singapura, sisanya masih belum ketemu,” sebutnya.
Belum diketahui jenis kapal yang mengalami kecelakaan ini, hingga saat ini personilnya sedang konsentrasi untuk mencari korban hilang.
Menurut Eko, saat ini perkembangan terbaru, ada empat orang yang berhasil diselamatkan Coast Guard Singapura.
“Empat orang sudah diselamatkan, kita dapat kabar pukul 08.45 WIB,” ujar Eko. Jumlah penumpang kapal diperkirakan mencapai 105 orang.
“Ada 90 orang lagi yang lagi dicari,” ujar Eko. Namun Eko belum dapat memastikan mengenai kronologi kapal tersebut.
Sedangkan nasib para penumpang lainnya belum diketahui seperti apa. Saat ini batamnews.co.id juga masih berupaya mencari informasi mengenai kabar tersebut.(Ptr)