Ketua KPPS Harjosari Karimun Meninggal Dunia, Sempat Mengeluh Sakit Bagian Perut

    698
    0
    Suasana di rumah duka Achmad di Karimun (Foto: Edo/Batamnews)

    DETIKEPRI.COM, KARIMUN – Kabar duka datang dari Karimun, Ketua KPPS Harjosari meninggal dunia Achmad mengorbankan dirinya demi bangsa dan negara. Demi pemilihan caleg dan capres.

    Awalnya mengeluh sakit pada saat perhitungan suara di TPS 005, dan meminta izin untuk pulang.

    Ketua KPPS Harjosari, TPS 05 Kecamatan Tebing, Karimun, dikabarkan meninggal dunia, Senin (22/4/2019) sore.

    Pria yang berusia hampir 70 tahun tersebut, diketahui bernama Acmad, meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah HM Sani Pukul 17.00 WIB.

    BACA JUGA :  3 Hari BBM Langka di Jemaja, Masyarakat Keluhkan Lambatnya Suplai BBM

    “Iya, ketua KPPS Harjosari meninggal dunia di rumah sakit,” kata Fadly, Divisi Penegakan Hukum Bawaslu Karimun.

    Acmad dikabarkan telah dirawat di rumah sakit sejak 18 April 2019 lalu. Pria paruh baya itu diduga kelelahan dalam menjalankan tugas.

    “Sudah dirawat beberapa hari hari lalu, sehari setelah pemungutan suara,” ucapnya.

    Kini, Acmad telah dibawa ke rumah duka oleh pihak keluarga menggunakan ambulans rumah sakit.

    Kronologi penyebab meninggalnya Ketua KPPS Harjosari Kecamatan Tebing Kabupaten Karimun.

    BACA JUGA :  Polres Karimun bersama Nahdlatul Ulama dan Kemenag gelar vaksinasi serentak seluruh Indonesia

    Sebelum meninggal dunia, Ketua Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) 005 Kelurahan Harjosari, Kecamatan Tebing, Achmad Adnan, sempat bertugas di TPS.

    Proses pemungutan suara semua berjalan lancar. Namun pada saat penghitungan suara, masalah muncul.

    Achmad Adnan mengeluh sakit. Sakit yang ia rasakan berasal dari bagian perut. Kemudian ia pamit untuk pulang.

    Sesampai di rumah, rumah Achmad sempat mengalami muntah-muntah. Kemudian, dengan kondisi tersebut, keluarga membawanya ke Rumah Sakit HM Sani.

    Lima hari dirawat di rumah sakit, Acmad menghembuskan napas terakhirnya pada Senin (22/4/201) sore.

    BACA JUGA :  Buzzer Jadi Pemicu Keterbelahan Rakyat, Ini Penjelasan Masinton Pasaribu

    “Almarhum sudah dirawat sejak hari dilakuakan pemungutan suara, dia sebelumnya sempat mengeluh sakit parut dan muntah,” ujar Ketua KPU Kabupaten Karimun, Eko Purwando.

    Dengan kejadian tersebut, selama dirawat di rumah sakit. Tugas Achmad digantikan oleh anggota lainnya.

    “Tugasnya diganti sama anggota lain,” ujar Eko. dilansir dari batamnews.co.id

    KPU Karimun menyampaikan duka dan turut prihatin atas meninggalnya Achmad.”Kami dari KPU berbela sungkawa, keluarga semoga diberi ketabahan,” ujarnya.

    sumber : batamnews.co.id