DETIKEPRI.COM, INTERNASIONAL – Israel melanjutkan perangnya melawan Jalur Gaza pada hari ke-78 melalui serangan udara dan artileri dan dengan partisipasi kapal perang, menyebabkan puluhan orang tewas dan terluka.
Jumlah korban terbaru agresi Israel menunjukkan jumlah korban tewas mencapai 20.057 orang dan luka-luka 53.320 orang sejak tanggal 7 Oktober lalu.
Sektor tengah
18 warga tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam pemboman Israel yang menargetkan rumah keluarga Khalifa di kamp Nuseirat di Jalur Gaza tengah, termasuk jurnalis Muhammad Khalifa.
Pesawat pendudukan menargetkan sebuah apartemen tempat tinggal milik Fahd Al-Assar di sekitar Masjid Al-Ihsan di Kamp 1 di Nuseirat di Jalur Gaza tengah.
Jurnalis TV Al-Aqsa Muhammad Al-Saidi, istri dan tiga anaknya terbunuh dalam pemboman Israel yang menargetkan rumahnya di kamp Nuseirat.
Pesawat pendudukan melakukan beberapa serangan kekerasan di Al-Mughraqa dan Al-Zahraa di Gaza tengah.
Sejumlah korban tewas dan luka-luka tiba di Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa setelah pemboman Israel menargetkan sejumlah rumah warga di pusat kota Deir al-Balah di Gaza.
Selatan sektor ini
42 warga dibunuh di Khan Yunis selama 24 jam terakhir, akibat agresi pendudukan.
Penggerebekan Israel di lingkungan Al-Amal menyebabkan pecahnya jendela-jendela markas besar Masyarakat Bulan Sabit Merah dan melukai sejumlah pengungsi di sana dengan pecahan rudal.
Empat orang tewas dan sejumlah luka-luka tiba di Rumah Sakit Nasser akibat pemboman Israel yang menargetkan lingkungan Al-Amal di Khan Yunis, selatan Jalur Gaza.
Pesawat pendudukan melakukan serangkaian serangan di desa Bani Suhaila, sebelah timur Khan Yunis.
Kota Gaza
Pekerja Program Pembangunan PBB Issam al-Mughrabi dan keluarganya dibunuh oleh serangan udara Israel di dekat Kota Gaza
Direktur Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa ini mengatakan, ia merasakan kesedihan yang mendalam menyusul meninggalnya rekannya Issam Al-Maghrabi dan anggota keluarganya.