DETIKEPRI.COM, SYIAR – Bulan bersanding dengan bintan pada malam 2 Ramadhan 1444 H atau 24 Maret 2023 tepatnya sekitar pukul 19.30 wib, dapat dilihat dengan jelas dari sudut pandang manapun di wilayah Payakumbuh.
Fenomena Bulan Sabit yang bersanding bintang sangat jarang terjadi dan bahkan kali ini terlihat tampak jelas bulan bersanding dengan bintang dengan jarak yang sangat dekat.
Banyak tafsir yang memaknai tentang fenomena bulan bersanding dengan bintan yang tampak jelas di segala wilayah ini. Terlebih lagi fenomena ini terjadi pada malam 2 Ramadhan 1444 H.
Yang mana Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan hikma dan menjadi bulan istimewa bagi umat Islam.
Fenomena-fenomena seperti ini jangan sampai di maknai negatif, terlebih lagi dikaitkan dengan hal-hal mistis yang tidak berdasar terhadap Al-Qur’an dan ajaran Nabi Muhammad S.A.W dan juga ilmu Falaq yang di tuntun secara ajaran Islam.
Sehingga fenomena ini menjadi indah dan cantik ketika di maknai positif dan dikaitkan dengan kebaikan.
Fenomena Bulan sabit bersanding bintang untuk waktu belakangan ini sangat jarang terjadi, dan jarang terlihat.
Ardi salah satu warga di daerah Kota Payakumbuh menuturkan bahwa apa yang terjadi saat ini sebenarnya tidak menjadi fenomena istimewa, dia menjelaskan bahwa ini kerap terjadi pada masa-masa lampau.
Memang saat ini tidak lagi terlihat dan jarang terjadi, sehingga bisa saja hal ini menjadi fenomena aneh karena jarang terlihat dan jarang dilihat.
Bahkan orang tua dulu selalu mengaitkan hal ini dengan anekdot nikah lari atau nikah yang tidak direstui.
Namun saat ini tidak lagi menjadi mitos dan anekdot sebab hal ini tidak lagi tergumam di masyarakat luas sebagaimana yang terjadi pada masa lampau yang sangat minim akan informasi dari berbagai daerah.
Sehingga hal ini lebih kepada penjelasan dan kepercayaan dari daerah itu sendiri, yang jelas 2 Ramadhan 1444 H adalam malam yang baik.
