DETIKEPRI.COM, BATAM — Brigjend Jamhur Ismail Kepala Dinas Perhubungan Pemprov Kepri, mengatakan, Kemenhub menganggarkan Rp42 miliar untuk lanjutan pembangunan Pelabuhan Tanjungmoco Dompak.
Kemudian dianggarkan juga Rp50 miliar untuk lanjutan pembangunan Pelabuhan Malarco Karimun, Rp6 miliar untuk pembangunan Pelabuhan Dompak. ”Anggarannya sudah ada. Tapi masih diberi tanda bintang. Kita berharap tahun ini melanjutkan pembangunannya,” ujar Jamhur seperti dilansir tanjungpinang pos , Kamis (24/5).
Untuk menyelesaikan pembangunan Pelabuhan Dompak, masih bisa dilakukan tahun ini karena pengerjaannya diperkirakan rampung empat bulan. Sedangkan pelabuhan lainnya jika tidak jadi dibangun tahun ini karena waktunya sangat singkat, maka tahun 2019 nanti sudah harus dibangun.
Memang, ada beberapa persoalan hingga pelabuhan itu belum dibangun. Untuk Pelabuhan Dompak, adalah masalah hibah lahan dari Pemprov Kepri ke Kemenhub sekitar 1.100 meter.
”Tapi bisa dibangun karena tidak mengangganggu. Lahan itu tinggal parkirnya saja yang belum, Kalau lahan gedung itu sudah beres,” jelasnya lagi.
Sedangkan Pelabuhan Malarko Karimun sebenarnya tidak ada masalah. Tinggal niat baik Kemenhub aja melanjutkannya. Beda dengan Pelabuhan Tanjungmoco Dompak karena masalah jalannya yang belum dibangun. Namun, Dinas Pekerjaan Umum Pemprov Kepri sudah diundang Kemenhub ke Jakarta untuk membahasnya.
Soal Pelabuhan Berakit di Bintan yang sampai saat ini belum dioperasikan meski sudah rampung, persoalannya adalah alur kapal yang dangkal. ”Kalau soal itu tanya langsung ke KSOP Bintan lah. Karena belum dihibahkan, jadi mereka yang tahu itu,” singkatnya.
Jamhur mengatakan, saat Musrenbang Nasional beberapa waktu lalu, sempat dibahas mengenai pelabuhan-pelabuhan ini. ”Jadi anggarannya ada. Tapi belum mereka bangun sampai saat ini,” ungkapnya lagi.
”Soal hibah lahan Pelabuhan Dompak, sedang proses administrasi. Saya kira tak masalah lagi lah itu,” bebernya
