DETIKEPRI.COM, SYIAR ISLAM, – Dalam bahtera rumah tangga setiap pasangan suami istri selalu ingin bahagia. Dalam kebahagiaan tersebut, Islam mengajarkan adab dan akhlaq seorang istri kepada suami agar kebagian rumah tangga dapat tercapai atas ridho Allah SWT. Menuju keluarga yang Sakina, Mawadah dan Warohmah.
Adab atau etika dalam rumah tangga dilakukan agar setiap peran berjalan dengan semestinya. Salah satu yang pernah di bahas oleh Imam Al-Ghazali adalah tentang adab istri terhadap suami, seperti dilansir sedikit dari NU Online, melalui orami.co.id
1. Hindari Perdebatan di Rumah TanggaÂ
Rumah Tangga yang harmonis adalah harapan dan cita cita semua orang. Namun Saat memiliki masalah, utamakan diskusi untuk mendapatkan solusi yang terbaik. Hindari mendebat karena hanya akan menimbulkan konflik. Harus ada yang mengalah salah satu. Baik istri maupun suami yang memahami. Namun sejatinya, perdebatan yang berkepanjangan sangat tidak baik buat rumah tangga.
2. Taat Kepada Suami sebagai Kepala Rumah Tangga
Salah satu kewajiban istri adalah taat pada suami, namun perintah suami, tidak bertentangan dengan syariat islam. Kewajiban istri untuk taat kepada suami adalah bagian dari pengabdian istri kepada suami. Dalam Islam suami yang baik adalah seorang suami yang mampu membawa bahtera kebahagiaan lahir dan batin pada istri tercinta.
3. Menjaga Keharmonisan dan Amanah saat Suami Tidak dirumahÂ
Memiliki perilaku yang baik saat ada atau tidak adanya suami merupakan adab istri terhadap suami. Ini dimaksudkan agar keduanya tetap memiliki martabat yang baik, dan menjaga kepercayaan suami. Selain itu, hal ini juga menghindari fitnah yang bisa saja terjadi saat suami tidak dirumah.
4. Selalu Bersyukur atas Rejeki Suami
Istri hendaknya tidak menuntut lebih dari apa yang mampu diberikan suami kepadanya, atau yang disebut dengan Qana’ah. Adab istri terhadap suami ini harus diwujudkan dengan rasa syukur. Meski begitu, istri juga tetap mendorong suami untuk terus berikhtiar mencari rezeki yang halal.
5. Menjaga Kerahasian Suami dan Rumah Tangga
Seorang istri yang Sholeha, tidak dibenarkan mengobral aib suaminya atau kerahasian rumah tangganya kepada orang lain. Baik dan buruk bahtera rumah tangga adalah sebuah ujian yang Allah SWT berikan. Sebagai seorang istri harus mampu menutup aib kekurangan suami, begitu juga suami harus mampu menutup aib kekurangan istrinya.
6. Menyayangi Suami Apa Adanya.
Seorang istri harus menyayangi sepenuh hati kepada suami, dalam situasi apapun Selami suami menjalankan tugas sebagai suami dengan benar sesuai ajaran Islam. bersikap kasih sayang kepada suami adalah sebuah kewajiban seorang istri begitu juga sebaliknya seorang suami harus selalu setia menyayangi istrinya. Jangan pernah menyakit perasaan satu dengan lainya. Apa lagi istri sangat tidak dianjurkan merendahkan harkat martabat seorang suami.
7. Menjaga kehormatan Suami
Menjadi istri yang Sholeha tidaklah mudah, untuk menjaga kewibawaan rumah tangga, kehormatan suami harus terlebih dahulu dijaga. Kekurangan dan kesalahan suami baik sekicil apapun yang boleh di umbar di ceritakan pada pihak lain. Begitu juga suami harus menjaga kehormatan seorang istri.
Masih banyak hal yang dilarang dalam Islam bagi sikap dan adab seorang istri kepada suami. namun pasangan suami dan istri secara otomatis memiliki kewajiban serta hak masing-masing dalam rumah tangga.
Ketika melaksanakan kewajiban masing-masing dan menuntut hak, seorang istri maupun suami harus tahu bagaimana cara beradab, bersikap dalam rumah tangga. Sehingga akan melahirkan adab dan cara yang baik tanpa harus menimbulkan kegaduhan akibat ketidak cocokan antara suami dan istri. Istri salehah adalah istri yang menjunjung tinggi nilai-nilai keadaban. Semakin tinggi nilai-nilai keadaban seseorang sesunguhnya ia semakin tinggi derajat kemuliaannya baik di mata Allah SWT.
