Hoax Jadi Komoditi Politik, Siapa Pelaku Sebenarnya dan Apa Kepentingannya?

    754
    0

    Sementara tidak ada penangkapan terhadap loyalis atau pendukung capres nomor urut 1, padahal ada beberapa kejadian yang jelas melanggar dari norma-norma hukum yang dilakukan oleh pendukung dan loyalis dari kubu nomor 1.

    Apakah hukum berpihak kesalah satu paslon atau bukti yang masih belum cukup untuk menyeret para pelaku ke ranah hukum?

    BACA JUGA :  2 Kelompok perumahan di Batu aji Bersitegang

    Semoga para penyebar hoax sadar bahwa apa yang dilakukannya adalah salah, dan sebaiknya bagi masyarakat untuk dapat menyaring berita atau informasi yang diterima, dan cari sumber yang benar, jika masih ragu akan sumbernya baiknya jangan terlalu latah untuk menyebarkannya.

    Kurangi emosi dan kebencian, sehingga tidak mudah terpengaruh oleh berita-berita atau informasi yang belum dapat dibuktikan kebenarannya.

    BACA JUGA :  Dosen BTP Siska Mandalia, Raih 3 Prestasi di Student Commencement Taiwan

    Menyebarkan berita bohong, sama saja menyebarkan fitnah, mendukung berita bohong sama saja mendukung fitnah, Fitnah lebih kejam dari pembunuhan.(PTR)