DETIKEPRI.COM, BOLA – Jelang pertandingan final liga Eropa menorehkan kejadian buruk terhadap support manchester United yang diserang jelang pertandingan antara Villarreal vs Manchester United (MU).
Tiga pendukung Manchester United dilaporkan terluka usai menjadi target serangan di Polandia menjelang final Liga Europa.
Suporter Manchester United melakukan perjalanan ke Polandia untuk menyaksikan tim kesayangan mereka bertanding kontra Villarreal di final Liga Europa.
Mereka boleh datang ke stadion setelah UEFA mengizinkan laga Villarreal vs Man United dihadiri oleh penonton.
Laga tersebut bakal dihadiri oleh 9.500 penonton. Man United mendapat jatah 2.000 lembar tiket. Begitu juga dengan Villarreal.
Namun, menjelang laga tersebut, suporter Man United mendapat pengalaman yang tidak menyenangkan.
Mereka diserang oleh sekelompok orang tidak dikenal di sebuah bar bernama Fahrenheit Club and Restaurant di pusat Kota Gdansk, Polandia, Selasa (25/5/2021) malam waktu setempat.
Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat sekelompok orang mengenakan pakaian serba hitam berlari dan bernyanyi di luar bar yang dike Mereka mengacak-acak tempat tersebut sampai kursi dan meja terbalik.
Kibole Lechii Gdańsk zaatakowali sympatyków Manchesteru United, taranując przy tym lokal.
Cytując klasyka „Prawdziwy kibol nie wie co to strach. On w ogóle nic nie wie”. pic.twitter.com/8ooNXTjCMq
— Janek 🤠 (@Jvnek90) May 25, 2021
Menurut laporan yang belum dapat dikonfirmasi, pelaku penyerangan itu adalah oknum suporter klub Lechia Gdansk. Dilansir dari Daily Mail, Rabu (26/5/2021), tiga pendukung Man United dilaporkan terluka akibat insiden tersebut.
Staf Man United sampai turun tangan untuk membantu sejumlah penggemar Man United yang menjadi target serangan.
“Staf klub membantu sejumlah penggemar United di Gdansk tadi malam dan hari ini setelah insiden di mana beberapa pendukung kami diserang di luar sebuah bar di kota,” tulis pernyataan Man United.
Laga Villarreal vs Man United itu akan digelar di Stadion Energa Gdansk pada Rabu (26/5/2021) atau Kamis pukul 02.00 dini hari WIB.
