Andaikan Virus Corona Tampak Jelas, Pastilah Semua Orang Akan Berperang Lawan Covid-19

    801
    0
    Andaikan Virus Corona Tampak Jelas, Pastilah Semua Orang Akan Berperang Lawan Covid-19 | Photo : Republika/Net

    ILMIAH – Mungkin ini hanya sebuah hayalan yang tak dapat dituntaskan dengan kenyataan, nyatakan perang terhadap virus corona, saat ini kita hanya bisa melakukan perang dengan virus corona karena kita hanya bisa memprediksi seseoarng terpapar virus atau tidak.

    Kenyataan perang ini hanya berlangsung saat orang tersebut mulai merasakan beberapa gejala yang mirip dengan gejala akibat virus corona, gejala yang timbul dimulai dari sulit bernafas, tenggorokan terasa sakit dan susah menelan, dada mulai sesak, kepala sakit, dan bahkan mengakibatkan demam dan diare.

    Hal inilah yang menjadi upaya para tenaga medis untuk memberikan bantuan, hingga berupaya untuk menyembuhkan dengan berbagai bantuan obat yang dapat menetralisir itu semua.

    Pada kenyataan kita tetap kesulitan untuk bisa melawan secara langsung virus corona, karena virus tersebut tidak tampak oleh mata biasa dan kamera biasa.

    BACA JUGA :  Dinsos Bintan Salurkan Bantuan Korban Banjir, Samsul : Kita Berikan Perhatian Penuh

    Ukuran virus corona hanya sebesar ratusan nano, bahkan jika dilihat dengan jelas hanya terlihat seperti butiran air yang tak tampak mengerikan, dan hanya terlihat seperti butiran debu yang tak berbahaya, namun ternyat virus ini bisa meruntuhkan sel tubuh manusia dan mengakibatkan kerusakan parah terhadap organ tubuh manusia itu sendiri.

    Bergerak melalui saluran darah, dan juga bergerak dengan cairan tubuh yang mana manusia mengandung air lebih dari setengah tubuhnya.

    Darah yang mengalir dalam tubuh manusia berupa cairan, nafas yang juga berbentuk cairan dengan sekalai ratusan micron, sehingga benar setiap orang kesulitan untuk berperang dengan virus corona yang tidak tampak jelas.

    Gejala yang ditimbulkan dan ciri-ciri terpapar virus itu yang menjadi upaya para medis untuk bisa menyembuhkan dan menghilangkan penyakit tersebut.

    BACA JUGA :  Mesut Oezil Terpesona Bali United dan Siap Bergabung

    Terjadi sejak akhir 2019 dan berjalan 3 bulan di tahun 2020 penyebaran sudah memakan korban ribuan nyawa manusia, bahkan tidak sedikit yang terpapar hingg mencapai puluhan ribu di dunia.

    Data WHO menyebutkan sebanyak 693.224 orang terpapar virus corona, 33.106 orang meninggal dunia, dan 202 Negara yang terkontaminasi virus corona (Covid-19).

    Sumber : WHO (Badan Kesehatan Dunia)

    Dari data tersebut tingkat penyebaran tertinggi pada bulan Maret 2020, hingga mencapai lebih dari 50.000 orang terpapar akibat virus corona.

    Dan Amerika Serikat menduduki peringkat pertama dengan jumlah korban terpapar sebanyak 122653 Kasus, sementara itu Itali mencapai 97689 kasus, China 82447 kasus.

    Dan disusul oleh negara-negara eropa lainnya, Sementara itu jumlah paparan virus corona yang ada di Indonesia sebanyak 1285 Kasus data update terbaru (30/03/2020).

    Kemungkinan akan terus bertambah jika tidak dapat diperangi secara total oleh semua orang, baik pemerintah dan masyarakat harus terus berkerjasama untuk memutus mata rantai penyebaran yang terjadi saat ini.

    BACA JUGA :  Taukah Anda, Inilah 6 Manfaat Buka Puasa Dengan Kurma

    Kita akan siap berperang dengan virus corona jika virus tersebut tampak jelas dan bisa dilihat oleh mata biasa dan kita siap untuk berperang dan membasmi virus tersebut.

    Lantas saat ini virus tidak dapat dilihat dengan jelas, dan tidak dapat dirasakan dengan sentuhan atau indra perasa lainnya, hanya bisa dirasakan saat virus ini masuk kedalam tubuh dan mengakibatkan beberapa kerusakan sistem tubuh.

    Kita akan tetap bisa berperang walau lawan tidak tampak sama sekali dan dibutuhkan kaca pembesar untuk bisa melihat butiran yang besarnya dengan ukuran nano.

    Candaan seorang teman dengan terjadinya serangang virus corona ini dia mengatakan dengan jelas dan sambil tertawa kecil.