DETIKEPRI.COM – Harga komoditi sayur di pasar mulai terlihat terjadi peningkatan harga terlebih dari kondisi cuaca ekstrim saat ini banyak para petani sayur mayur yang gagal panen akibat rusaknya lahan pertanian.
Dampak kerusakan ini juga dapat dirasakan dibeberapa tempat yang tergenang banjir dan hujan yang tak henti serta di barengi angin kencang, dibeberapa daerah memang ada yang terdampak akibat abu vulkanik, disebabkan letusan lahar dingin gunung merapi.
Selain itu dampak signifikan yang terjadi akibat moda transfortasi yang terhambat oleh jalan yang rusak atau terjadi longsor di beberapa titik dan juga banjir.
Dampak buruk cuaca dapat mempengaruhi harga sayur mayur dan komoditi lainnya, di perkirakan akan terjadi perubahan harga yang sangat besar terlebih lagi menjelang lebaran 2025.
Pemerintah harus segara bergerak cepat untuk mengantisipasi kondisi kenaikan harga dan menanggulangi beberapa kondisi yang harus dilakukan secara cepat.
Terlebih lagi perubahan transisi pemerintahan di beberapa daerah juga berpengaruh akan terjadinya kebijakan yang signifikan dan akhirnya terjadi perubahan tatanan dan perubahan aturan tersendiri yang mengakibatkan kenaikan harga.
Selain itu pasokan sayur dari petani berkurang, dampak cuaca juga menyebabkan masa panen mundur, permintaan yang tinggi mengakibatkan kenaikan harga secara signifikan.
Saya seorang Wartawan di DETIKEPRI.COM yang dilindungi oleh Perusahaan Pers bernama PT. Sang Penulis Melayu, dan mendedikasikan untuk membuat sebuah produk berita yang seimbang sesuai kaidah Jurnalistik dan sesuai Etik Jurnalistik yang berdasarkan Undang-Undang Pers.
