DETIKEPRI.COM, SYIAR ISLAM- Masjid Nurul Iman Kijang atau lebih dikenal dengan Masjid Besar Nurul Iman Kijang dulunya masjid raya kijang. Masjid yang menyimpan nilai sejarah dari masanya, saat ini menjadi ikon masjid wisata religi bagi masyarakat Bintan Timur Kabupaten Bintan.
Masjid Besar Nurul Iman Kijang, dulunya masjid raya kijang. Masjid tersebut didirikan pada tahun 1961. Masjid yang dibangun oleh PT. Aneka Tambang, menampilkan ornamen berbeda pada masjid-masjid biasanya yang ada di Nusantara.
Seiring berjalanya waktu, dimasa kepemimpinan Bupati Bintan H.Ansar Ahmad masjid Raya Kijang terus berbenah dan direnovasi hingga menjadi masjid kebanggaan masyarakat Bintan timur. Dilansir dari Wikipedia, Masjid Besar Nurul Iman berdiri di atas tanah seluas 6710 m² dengan luas bangunan 900 m² berdampingan dengan taman Kota Kijang dan pusat perekonomian masyarakat, yakni pasar Berdikari Kijang Kota, taman kota kijang dengan nuansa air mancur menjadi pusat wisata religi kebanggaan masyarakat Bintan timur.
Daya tarik masjid besar Nurul iman kijang yang membuat masjid itu ramai dikunjungi wisatawan karena struktur dan desain arsitektur bangunannya yang sangat bagus dan penuh nilai-nilai religi. Terlebih saat malam hari, lampu di masjid besar Nurul iman kijang dan taman yang ada di sekitarnya membuat susana masjid jadi lebih indah.
Masjid yang berada di perempatan jalan raya, merupakan masjid yang selalu di kunjungi masyarakat, baik untuk beribadah maupun bersantai mengisi waktu libur sambil melihat keindahan masjid besar Nurul iman kijang. Bagi sebagian warga yang jarang ke kota kijang, pilihan untuk sholat dan santai di masjid Nurul Iman kijang, menjadi pilihan yang utama, apalagi masjid tersebut menjadi masjid yang paling sering di kunjungi di akhir pekan. ***
