DETIKEPRI.COM, KESEHATAN – Diabetes adalah penyakit yang sulit untuk diobati, jika penyakit ini sudah terlalu akut maka harus diamputasi bagian yang sakit, agar tidak menyebar ke daerah yang lain, Diabetes juga salah satu penyakit yang berbahaya.
Setiap orang selalu berusaha untuk menghindari penyakit ini dengan melakukan hidup sehat, dan mengurangi makanan yang mengandung gula tinggi, namun diabetes tidak akan bisa dihindari dari pola hidup yang tidak baik.
Berbagai penemuan dilakukan untuk menghindari ataupun mengobati penyakit diabetes, bahkan penyembuhan secara kimia ataupun dengan cara tradisional, segala bentuk usaha dilakukan bagi penderita penyakit ini.
Salah satu buah yang bisa ditemui di pekarangan rumah dengan mudah adalah belimbing wuluh. Hanya saja, berbeda dengan buah-buahan pada umumnya yang biasanya memiliki rasa yang manis, belimbing wuluh cenderung memiliki rasa yang sangat masam.
Buah ini pun kerap dijadikan bumbu masakan atau campuran ramuan jamu alih-alih dikonsumsi secara langsung.
Di balik rasanya yang masam, pakar kesehatan menyebut kandungan di dalam belimbing wuluh bisa menjadi obat bagi diabetes.
Memang, penyakit ini tidak akan bisa disembuhkan, namun, setidaknya dengan menggunakan belimbing wuluh, penderita diabetes bisa mencegah komplikasi dan tidak mudah terkena lonjakan kadar gula darah yang berbahaya.
Di dalam belimbing wuluh terdapat kandungan flavonoid dan saponin. Kandungan ini mampu membantu sel-sel di dalam pankreas untuk memulihkan diri.
Sebagai informasi, salah satu penyebab utama dari diabetes adalah resistensi insulin yang membuat tubuh tidak mampu memproduksi insulin dengan cukup demi memetabolisme gula darah. Insulin ini diproduksi oleh organ pankreas.
Dengan kinerja pankreas yang membaik, diharapkan kadar gula darah pada penderita diabetes bisa terjaga tetap normal.
Penderita diabetes boleh mengonsumsi belimbing wuluh secara langsung untuk membantu kinerja organ pankreas. Hanya saja, akan jauh lebih baik jika penderita diabetes mengubah pola makan menjadi lebih sehat, menghindari makanan yang kaya gula dan kalori, dan menuruti saran dokter demi menjaga kadar gula dalam tubuhnya tetap normal.
sumber : doktersehat.com
