Beranda Berita Daerah Bubur Subuh Bersama Ustad Asep Rabbani

Bubur Subuh Bersama Ustad Asep Rabbani

2574
0

Detikepri.com, Syiar Islam Batam Sebagai salah satu pintu internasional wilayah Republik Indonesia, Kota Batam sangat strategis. Ibukota Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) ini dapat menjadi mercusuar syiar dakwah Islam di kawasan perairan Malaka, atau sebaliknya menjadi pintu masuk pengaruh asing yang berdampak negatif

oleh karena itu,”kehadiran BUBUR SUBUH di Batam ini menjadi penting sekali, sebagai mempersatukan umat ditanah melayu,” ujar Ustad Asep Rabbani pimpinan Ponpes miftahurrabani sekaligus pimpinan Majelis Dzikir Bismillah.

BACA JUGA :  Melakukan Sinergi Lintas Instansi, Bea Cukai Batam Berhasil Amankan 257,8 Gram Narkotika

Filosofi Bubur subuh ini menurut Ustad Asep,” Bubur itu melebur jadi satu di dalam Sholat Subuh Berjamaah”.

Dikutip dari wasiat KH. Zezen (Uwa zezen) selaku ketua MUI Kota Sukabumi yang isinya ” Bila ingin Berkah Tanah Melayu Awali Dengan Sholat Subuh Berjamaah.”

BUBUR SUBUH menjadikan Ustad Asep Rabbani sebagai dasar pemikiran Sholat Subuh Berjamaah dan Syiar Dakwah keliling Masjid ke Masjid dan Kegiatan Syiar Islam ini merujuk kepada program pemerintah Kota Batam.

BACA JUGA :  Tausiah Ke-15 : Jalan Menuju Allah S.W.T

Maka dari itu Masjid Raya Batam menjadi titik awal syiar Dakwah yang insha allah akan dilaksanakan pada Hari Ahad Tanggal 11 Februari 2018 dan dihadiri langsung oleh Walikota Batam H.Muhammad Rudi SE,MM dan Syiar Dakwah Bertajub “Bubur Subuh” ini akan berkelanjutkan ke masjid masjid lainnya di 12 Kecamatan di kota Batam.

BACA JUGA :  H. Dasrul Azwir terpilih Menjadi Ketua LAM Tingkat Kecamatan sungai Beduk

Kenapa Dinamakan Bubur Subuh ? ” Selepas mendengarkan kajian islam bada shalat Subuh para jema’ah dapat menikmati hidangan Bubur yang insha Allah Barokah”ujar ibu Fatmawati.
Kegiatan Syiar BUBUR SUBUH ini di dukung oleh Rumah makan Ayam Goreng Fatmawati, Laskar Macan ali Kepri, Danyonif 10 Barelang, Hulubalang Junjung Negeri dan berbagai elemen masyarakat lainnya.